Akani Simbin akhirnya mengamankan medali Olimpiade setelah penampilannya yang luar biasa di final estafet 4x100m putra pada Jumat malam.
Atlet berusia 30 tahun itu menjadi jangkar tim estafet 4x100m Afrika Selatan di tempat kedua di Olimpiade Paris. Simbine, Shaun Maswanganyidan juga remaja Bradley Nkoana Dan Bayanda Walazamembantu tim mengamankan posisi kedua dengan catatan waktu rekor Afrika yaitu 37,57 detik. Kanada, yang dipimpin oleh Andre De Grasse, memenangkan emas dengan catatan waktu 37,50 detik sementara Inggris Raya membawa pulang perunggu dengan catatan waktu 37,61 detik.
Akani Simbine akhirnya memenangkan medali Olimpiade
Akani Simbine hampir saja mengamankan medali perunggu di final lari 100m tetapi gagal Minggu lalu. Final estafet 4x100m putra memberi kesempatan kepada atlet berusia 30 tahun itu untuk akhirnya memenangkan medali di Olimpiade dan ia berhasil melakukannya.
Setelah balapan, Simbine mengucapkan terima kasih kepada Afrika Selatan. “Ini untuk semua orang, terima kasih,” katanya di X.
Mantan juara lari 100m Justin Gatlin juga mengucapkan selamat kepada Akani Simbine atas kemenangannya di Olimpiade. “Saya sangat bahagia untuk Akani Simbine,” cuit Gatlin.
Simbine, Masawanganyi, Nkoana dan Walaza mendapatkan perak
Presiden Cyril Ramaphosa juga mengucapkan selamat kepada tim estafet karena memenangkan perak.
“Bagus sekali Bayanda Walaza, Bradley Nkoana, Shaun Maswanganyi dan Akani Simbine, yang telah memegang tongkat estafet kesuksesan Olimpiade dengan penampilan medali perak dalam estafet 4x100m.
“Anda telah membuktikan bahwa Anda bisa tetap berada di jalur Anda dan menaklukkan dunia di waktu yang sama,” katanya dalam sebuah tweet.
Akani Simbine menjadi warga Afrika Selatan pertama yang ambil bagian dalam tiga Olimpiade berbeda dan akhirnya mendapatkan medali yang pantas diterimanya.
Mantan Pelindung Publik Thuli Madonsela juga meluangkan waktu untuk memberi selamat kepada tim estafet SA. “Selamat atas medali perak lainnya. Penampilan yang mengesankan.”